Iklan

Renungan dalam Ketaatan

admin
Monday, January 3, 2022, January 03, 2022 WIB Last Updated 2022-04-03T16:54:40Z
Ketahuilah Bahwasanya Perintah Allah itu berupa fardlu dan sunnah. fardlu itu bagaikan modal harta, yakni harta pokok dalam perdagangan. Dan perdagangan baru akan berhasil jika ada modal pokoknya. sedangkan sunnah adalah Labanya.



Dengan adanya laba, maka kita akan memperoleh keuntungan dalam beberapa derajat. Rasulullah SAW pernah bersabda :
"Allah ta'ala berfirman : orang-orang yang bertaqarub tidak akan bisa mendekati Aku, hanya dengan mengerjakan yang telah aku fardlukan kepadanya. Seorang hamba tak henti-hentinya bertaqarub kepada-Ku dengan beberapa kesunnahan sehingga Aku senang kepadanya. Dan ketika Aku sudah senang kepadanya, maka Aku mendengar terhadap apa yang ia dengar, Aku melihat terhadap apa yang ia lihat, Aku menjadi lisan terhadap apa yang ia ucapkan, menjadi tangan terhadaf apa yang ia sentuhkan dan menjadi kaki terhadap apa yang ia jalankan!"

Wahai orang yang menuntut ilmu! engkau tidak akan mencapai tempat yang terpuji hanya dengan menjalanjan perintah Allah SWT, kecuali jika disertai dengan kedekatan hati dan anggota tubuh. Baik saat mengejapkan mata maupun dalam tarikan nafas, sejak waktu subuh hingga sore hari.

Allah adalah Dzat Yang Maha Mengetahui atas segala isi hati, termasuk mengetahui semua tindakan, keinginan, ketenangan dan segala gerakan mahluk-Nya. Dalam kerajaan langit dan bumi, tidak ada yang tenang dari semua ketenangan , tidak ada yang gerak dari semua gerakan, kecuali Allah Dzat Yang Maha Memaksa dalam mengatur ketenangan dan gerakan. Dia-lah Dzat Yang Melihat kepada yang tenang dan yang bergerak.

Dia-lah Dzat Yang Mengetahui ketidak jujuran mata, juga mengetahui tersembunyinya apa yang ada dalam hati. Dia-lah Dzat Yang Mengetahui rahasia dan perkara yang di sembunyikan.



Wahai orang-orang yang tidak berpunya! beradablah kamu dalam segi dzahir maupun batin di hadapan Allah Ta'ala, sebagaimana adabnya seorang hamba hina yang berdosa dihadapan Raja Yang Maha Memaksa.

Berhati-hatilah! karena Allah senantiasa melihatmu. Sekiranya Allah mencegah kepadamu, Allah tidak akan menghilangkan (larangan tersebut) darimu. jika Allah memerintahkan kepadamu, maka kamu tidak akan mampu menjalankan perintah tersebut, kecuali kamu bisa membagi waktu. Tertibkan Wirid dan sejak waktu subuh hingga sore. Perhatikanlah apa yang telah dijatuhkan kepadamudari beberapa perintah Allah, mulai dari bangun tidur hingga kembali ke pembaringan.
Sumber buku : Sucikan hati raih hidayah


Komentar

Tampilkan

No comments:

Post a Comment

Please leave your comments here, Comment in good and polite language.

Terkini

specification

+